Literasi Digital: Mengenal Cyber Risk dan Aman Dalam Bermedia Digital
Abstract
Pentingnya edukasi literasi digital menjadi suatu keniscayaan di era digital ini. Sebagai bagian dari komunitas yang terus berinteraksi dalam ekosistem digital, upaya untuk membekali para pendidik terkait keamanan bermedia digital perlu dilakukan dalam upaya mendukung literasi digital tersebut. Kominfo Bersama dengan Japelidi dan SiberKreasi meluncurkan Roadmap Literasi Digital 2021-2024, dimana salah satu modul empat pilarnya adalah aman bermedia digital. Pelaksanaan PkM ini merupakan salah satu upaya untuk mendukung upaya sosialisasi tersebut. Mitra kegiatan adalah GKY Puri Indah sub bidang misi, yang menaungi pelayanan bimbel dan panti asuhan. Peserta terdiri dari 35 guru dan pengurus panti, yang terlibat secara aktif dengan anak-anak dibawah bimbingan mereka. Sebagai bagian dari literasi digital, edukasi E-Safety terkait keamanan digital dilakukan dalam bentuk webinar yang kemudian diarahkan dalam kelompok diskusi dimana fasilitator memfasilitasi kegiatan diskusi dan memberikan observasi. Hasil pelaksanaan kegiatan menunjukkan rendahnya pemahaman akan keamanan berinteraksi di dunia digital di kalangan peserta, tingginya pengalaman interaksi yang dialami secara langsung terkait penipuan digital, tidak adanya pembekalan mengenai E-Safety sebelumnya, dan terdapat beberapa cyber risk terkait Eksploitasi seksual anak online (ESA) yang telah dialami anak didik mereka. Materi pendukung terkait E-Safety dan berbagai sumber ajar juga dibagikan untuk membekali para peserta dalam mensosialisasikan dan menerapkan E-Safety bagi anak didik mereka.
Kata Kunci : cyber risk, bahan ajar, E-Safety, literasi digital, resiliansi




