Perencanaan Kawasan Ekowisata Melalui Pelatihan Pemanduan Wisata Dan Pengembangan Media Interpretasi

    Yustisia Kristiana, Rudy Pramono,

Abstract

Pariwisata adalah salah satu sektor ekonomi yang potensial di Provinsi Banten. Pariwisata Banten memiliki banyak tempat wisata yang menarik dan berbasis alam. Tangerang Selatan adalah kawasan di Banten yang mengembangkan pariwisata dan salah satu daerahnya adalah Keranggan. Keranggan adalah kelurahan di Kecamatan Setu yang sedang mengembangkan ekowisata. Keranggan dilalui Sungai Cisadane yang akan dikembangkan aktivitas ekowisata. Selain itu di Keranggan terdapat home industry yang memproduksi makanan khas seperti kembang goyang, rengginang, opak singkong, keripik pisang, keripik singkong, dan masih banyak lagi. Mitra dalam kegiatan ini adalah kelompok masyarakat Keranggan di Kecamatan Setu, Tangerang Selatan. Permasalahan yang dihadapi mitra yaitu kurangnya masyarakat yang mampu memandu wisatawan saat berkunjung, jumlahnya baru satu orang. Jumlah ini masih tergolong sangat sedikit untuk melayani wisatawan. Hal ini dikarenakan kurangnya pengetahuan dan keterampilan tentang pemanduan wisata. Selain itu objek wisata di Keranggan juga belum dilengkapi dengan informasi sebagai media interpretasi pariwisata. Tujuan dari kegiatan ini adalah untuk meningkatkan pengetahuan masyarakat tentang pemanduan wisata dan tersedianya media interpretasi di kawasan wisata Keranggan. Metode pelaksanaan kegiatan adalah dengan metode ceramah, diskusi, praktik dan kunjungan lapangan. Luaran dari kegiatan ini adalah modul pemanduan wisata dan papan interpretasi. Hasil yang dicapai dari kegiatan ini adalah peningkatan tentang pengetahuan pemanduan wisata dan tersedianya media interpretasi.

Keywords: Pemanduan Wisata, Pemandu Wisata, Media Interpretasi
Full Text:
Section
Pendidikan