PENYULUHAN OLAHAN MAKANAN BERBAHAN SAYURAN KATUK DAN KELAKAI PADA IBU RUMAH TANGGA X-TRANS LOMBOK DI KABUPATEN BARITO KUALA

    Lia Yulia Budiarti, Aliy Arivin Anward, Ellanda Permata Derlin, Fahdyannoor Fahdyannoor, Nadya Azzahra, Yafi Fahmi,

Abstract

Penyakit hipertensi dan anemia masih banyak dikeluhkan oleh masyarakat eks-transmigrasi (X-Trans) asal Lombok di Desa Mandastana, Kabupaten Barito, Provinsi Kalimantan Selatan. Di lingkungan masyarakat banyak ditemukan tanaman khas rawa diantaranya katuk dan kelakai. Masyarakat telah dimanfaatkan hanya sebagai sop (sayur bening). Mengolah sayuran lokal dalam variasi menu makanan belum banyak diketahui masyarakat. Kegiatan penyuluhan ini bertujuan memberikan pengetahuan cara olahan makanan berbahan katuk dan kelakai.  Penyuluhan secara langsung diikuti oleh 27 reponden ibu rumah tangga, dengan menyajiakan hasil olahan makanan berbahan sayuran katuk dan kelakai, juga pemberian resep pembuatannya.  Evaluasi kegiatan berdasarkan hasil diskusi dan isian kuisioner. Hasil penyuhuan didapatkan peningkatan pengetahuan responden dalam mengolah kedua tanaman sayuran ini. Responden menyatakan kegiatan ini memotivasinya dalam mengolah sayuran menjadi variasi menu makanan sehat dan bernilai ekonomis. Diharapkan masyarakat dapat menjaga kelestraian lingkungan dan memanfaatkan tanaman lokal untuk kesehatan keluarga secara mandiri.

Keywords: olah makanan, katuk, kelakai.
Full Text:
Section
Kesehatan