EDUKASI KESEHATAN REPRODUKSI PADA REMAJA

    Adventina Delima Hutapea, Riama Marlyn Sihombing, Peggy Sara Tahulending, Christie Lidya Rumerung,

Abstract

Remaja adalah tahap dimana adanya peningkatan yang pesat terhadap pertumbuhan dan perkembangan baik fisik, psikologis, dan juga intelektual. Remaja juga merupakan periode pertama dalam mempraktikkan seksualitasnya yang dapat dilihat sebagai pola perilaku yang dipelajari dengan melibatkan serangkaian kemampuan dan perasaan. Aktivitas seksual dini sepanjang masa remaja menimbulkan bahaya kesehatan yang merugikan dan konsekuensi pendidikan, termasuk infeksi menular seksual, kehamilan remaja, dan putus sekolah. Masalah ini dapat diatasi dengan memberikan edukasi tentang seksualitas seperti masalah dan kesehatan reproduksi. Pendidikan seksualitas sangat penting dilakukan untuk meningkatkan pemahaman kesehatan seksual khususnya pada usia remaja dan mencegah terjadinya masalah seksual. Kegiatan ini dilaksanakan secara daring melalui zoom dengan peserta adalah siswa/I SMP Terang Bagi Bangsa Pati. Adapun metode pelaksanaannya adalah pre-test, post-test, pemaparan materi, dan diskusi. Topik yang dijelaskan pada seminar ini adalah edukasi tentang masalah dan kesehatan reproduksi. Jumlah peserta yang hadir adalah 18 orang. Hasil kegiatan diperoleh adanya peningkatan pemahaman dari peserta berdasarkan nilai rata-rata pre-test (sebelum diberikan materi = 63.33) dan post-test (sesudah diberikan materi= 86.67) dengan p-value: 0.001.

Full Text:
Section
Kesehatan