Modifikasi Desain, Produksi, & Pemasaran Pakaian Bersama Lpk Nadya Jaya & Lovadova

    Susi Hartanto,

Abstract

Permasalahan klasik PkM adalah PkM hanya berhenti sampai pelatihan dan sulit diteruskan ke tahap lebih lanjut karena banyak kendala seperti modal, SDM, produksi, pemasaran, dan lainnya. Untuk itu, PkM kali ini menggandeng mitra brand untuk membantu produksi dan pemasaran produk PkM. Melalui periode PkM sebelumnya, mitra PkM telah melihat manfaat pola digital yang praktis dan presisi. Dukungan dari mitra brand juga mulai terjalin sehingga terbentuk siklus utuh dari membuat hingga menjual. Desain pakaian yang berkembang terus dan tuntutan mitra brand yang selalu ingin produk baru membuat pelaku industri termasuk mitra harus terus belajar meningkatkan kemampuan membuat pola pakaian yang lebih kompleks dan beragam mengikuti tren. Periode ini juga memberikan pelatihan bahwa pola tidak harus menyontek 100%, melainkan bisa dimodifikasi sesuai ide, bahan dan aksesoris yang tersedia, batasan harga, dan lainnya. Dalam hal ini, mitra PkM mengikuti arahan mitra brand sebagai klien. Hasil PkM periode ini berupa pola digital dan sample pakaian diteruskan ke mitra brand untuk diproduksi dan dipasarkan. Pelatihan ini merupakan tahapan ketiga dari rangkaian PkM yang disusun dalam skema 3 tahun. Tahapan ketiga ini dibagi menjadi 2 rangkaian proses yang berjalan beriringan agar selaras dengan proses industri fesyen yang cepat.

Keywords: sample, pola, digital, pakaian, produksi
Full Text:
Section
Pendidikan