Virtual Class Solusi Pembelajaran Daring Terpadu di Masa Pandemi Pada SMA Wijaya Putra Surabaya

    surya priyambudi, Yulis Setyowati, M. Harist Murdani,

Abstract

Mitra pengabdian kepada masyarakat adalah SMA Wijaya Putra Surabaya. Permasalahan Mitra, yaitu: 1)Guru belum memaksimalkan penggunaan materi digital; 2)Guru mengalami kebingungan mengelolah perangkat pembelajaran daring; 3)Peserta didik mengalami kebingungan belajar karena berbagai aplikasi pembelajaran daring yang dipergunakan guru; 4)Pimpinan sekolah tidak dapat memonitoring kegiatan belajar karena aplikasi pembelajaran daring yang dipergunakan berbeda-beda. Metode menyelesaikan masalah, yaitu: 1)Pelatihan dan pendampingan Guru pembuatan materi digital pada aplikasi pembelajaran daring; 2)Pembuatan aplikasi LMS berupa Virtual Class untuk pembelajaran daring; 3)Pelatihan dan pendampingan Guru dan Peserta Didik dalam penggunaan aplikasi Virtual Class pembelajaran daring; 4)Pelatihan dan pendampingan Pimpinan Sekolah dalam memonitoring pembelajaran daring aplikasi Virtual Class. Pelaksanaan program, yaitu: 1)Koordinasi mitra dalam perancangan materi digital dan storyboard aplikasi Virtual Class; 2)Pelatihan dan pendampingan pembuatan materi digital menggunakan aplikasi Power Point, Kinemaster, dan Google; 3)Pembuatan LMS berupa aplikasi Virtual Class; 4)Pelatihan dan pendampingan aplikasi Virtual Class bagi guru dan peserta didik; 5)Pelatihan dan pendampingan pimpinan sekolah memonitoring pembelajaran daring aplikasi Virtual Class. Evaluasi kegiatan dilakukan setiap selesai pelatihan dan pendampingan serta keberlanjutan dilakukan minimal 2 bulan sekali dalam 1 tahun setelah program selesai dilakukan. Diharapkan SMA di Kota Surabaya yang memiliki permasalahan tentang media pembelajaran dapat diberikan Training of Trainers oleh SMA Wijaya Putra Surabaya.

Full Text:
Section
Pendidikan